Sabtu, 20 Juli 2013

pengalaman umroh 2013 : ziarah ke beberapa tempat

tak hanya melihat mobil-mobil besar dengan cc yang juga besar.. kami menyempatkan juga untuk mengunjungi beberapa tempat yang bersejarah. selain itu juga tempat yang unik dan menarik, yang engga ada di negara kita..


beberapa tempat bersejara itu adalah jabal uhud, salah satu tempat perang yang dipimpin oleh Rosululloh saw, namun umat islam mengalami kekalahan karena tidak mengindahkan instruksi yang Nabi sampaikan. tepat di kaki jabal ini, terdapat makam para syuhada perang uhud. semoga Allah swt merahmati mereka semua. amin..


selain itu pula kami ke masjid quba, masjid pertama yang Rosululloh saw dirikan di madinah.


selain itu kami juga sempat mengunjungi jabal rahmah. kalau orang indonesia, lagi-lagi kata ustad, sering ke sana seraya berdoa untuk mendapatkan jodoh yang baik. tak sedikit pula bapak-bapaknya hahaha.. sedangkan para istri, meminta doa tolak bala. eeaa, dasar ustad gokil.


tak sempat turun dari bus, kami juga sempat melewati daerah mina, yang merupakan tempat bermalam (mabit) bagi para jama’ah haji. mabit di mina merupakan salah satu rukun haji, jadi apabila tidak dilakukan, maka hajinya tidak syah. di mina kami melihat hamparan tenda-tenda putih, dengan satu mesin blower ac di setiap tendanya.

melanjutkan perjalanan, kami melewati daerah arafah. di sini lah puncak ibadah haji berlangsung. jama’ah haji berkumpul di tempat ini pada tanggal 9 dzulhijjah. tempatnya berupa hamparan tanah berbatu dan berpasir, dengan sedikit tumbuhan pada beberapa sudutnya.

kami juga mengunjungi kawasan hudaibiyah, di sana terdapat sebuah masjid yang biasa digunakan untuk ambil miqot bagi jama’ah umroh. sebagaimana kita tahu, di hudaibiyah inilah tempat Nabi saw pernah melakukan sebuah perjanjian yang nantinya akan menjadi tonggak kemenangan dakwah di tanah haram.


selain ‘wisata’ sejarah, kami juga menyempatkan untuk ke perkebunan kurma. wah di indonesia engga ada nih. mungkin bisa numbuh siy kalau pun mo ditanam, buktinya di masjid dekat rumah ada pohon kurma. tapi kalau perkara bisa berbuah atau engganya.. itu beda. saya dan istri membeli sedikit kurma sebagai oleh-oleh untuk tetangga, saudara, dan teman-teman kantor. selain itu beberapa bungkus cokelat, ada yang mirip batu yang dikira teman kantor batu beneran hehe..


lanjut ke perkebunan onta.. eh, peternakan din, haha. emang ontanya ditanam. ini juga engga ada di indonesia, ada cuma di taman safari hehe. bukan diternak tapinya. nah di sana onta jadi artis, bagi orang indonesia. buktinya banyak yang ingin berfoto sama doi. selain dikembangbiakkan, onta juga diambil susunya untuk dikonsumsi manusia.

kami juga diajak untuk mengunjungi daerah yang bermedan magnet. sempat ditunjukkan ama sopirnya, dengan kondisi mesin yang menyala dan gigi roda dalam posisi netral, tidak ada rem tangan, maka bus akan jalan dengan pelan. lama-lama cepet juga, bahkan nembus kecepatan 135km/jam. mengingat keselamatan, pak ustad meminta untuk berkendara seperti biasa aja setelah menembus kecepatan itu. "kholas.. kholas...!".


karena cuaca yang amat panas, dan ada yang jualan eskrim seharga dua real.. sangat menggiurkan. mm.. ke daerah bermedan magnet itu, sebelum puasa loh hehe..


ohya, karena konturnya yang berbukit batu, banyak terowongan di daerah makkah. ini akan sangat efektif daripada meruntuhkan gunung untuk selanjutnya dibuat jalan.. dan lagi mungkin, dengan meruntuhkan gunung akan menghilangkan keaslian dan ke khasan tanah haram ini. so, banyaklah dibangun terowongan, baik panjang maupun pendek.







pengalaman umroh 2013 : bensin vs air

sejenak jalan-jalan di  tanah suci.. hehe, masa udah sampai sana hanya hotel – masjid aja, merem pulak ga liat kanan dan kiri.

secara kendaraan yang bertebaran di jalan, sejak mendarat di bandara king abdul aziz, saya udah wow duluan. kendaraan besar dengan cc yang besar pula mendominasi jalanan. sangat jarang saya menjumpai mobil dengan cc kecil. bahkan sekelas si pica, sangat amat jarang banget.

selama sepuluh hari di sana, hanya tiga kali saya melihat temen-temennya pica. satu kali di jalan tol dengan warna lemon grass, yang kedua dan ketiga sedang parkir, masing masing dengan warna honey bee dan silver metallic.

mmm soal warna, mobil-mobil besar itu kebanyakan wana cerah. putih sangat mendominasi. kalau secara teori saat menempuh pendidikan di smp dulu, warna cerah akan memantulkan cahaya, sedang warna gelap akan menyerap cahaya. so pakaian yang berwana gelap akan lebih cepat kering daripada pakaian yang berwarna lebih cerah. lah ko ngomongin pakaian jadinya hehe.. dengan warna yang cerah, akan memantulkan  sinar matahari yang bersinar dengan teriknya di arab saudi.

 woya, kebanyakan mobil yang terparkir masih dengan mesin yang menyala. bila kita berjalan di siang dari hotel ke masjid, melewati mobil yang terparkir di pinggir jalan, udah cuacanya panas banget masih ketambahan dengan panasnya mesin mobil yang menyala. padahal saya tengok ke dalam, kosong… ga ada penumpangnya.

ko kayanya boros banget yah? memang! udah ber-cc besar, kalau parkir mesin dibiarkan menyala. whooaaa…

saya baru tahu saat kami berangkat ke makkah dari madinah, bus mengisi bahan bakar di salah satu pengisian bbm. alamak, ternyata murah bener harga bbm di sana. hanya tersedia dengan ron 91 dan 95 saja. engga seperti di indonesia yang tersedia dengan ron 88, walau belakangan terdapat kabar sebenarnya sudah tidak ada lagi ron 88 di indonesia. tau lah…

dijual dengan harga satu real (Rp2.750) per empat liternya, tak heran bila mereka sedikit (mmm.. atau banyak yaa..) lebih boros dalam menggunakan bbm. dengan harga bensin yang sedemikian murah, bahkan lebih mahal daripada air minum dalam kemasan. pernah juga saya membeli air minum dalam kemasan, seukuran 600ml dihargai satu real. wow.. hehe

sangat pantas apabila mobil-mobil di arab saudi terlihat kurang terawat, tidak mulus apalagi mengkilap. soalnya airnya mahal hehe.. kalau dimandiin ama bbm, tar malah kebakar pula. tidak mulusnya kenapa? banyak luka di body mobil akibat berantem dengan mobil yang lain. kayaknya usaha cuci mobil, poles body dan cat duco di sana laku nih haha.. oops sapa bilang? daripada benerin mobil menghabiskan ribuan real, kata ustad mending beli mobil baru lagi aja. eeaaa..

 landcruiser yang di indonesia mobilnya para pejabat, di sini hanya untuk jualan.

 gmc, biasanya saya hanya melihat di film-film amrik

mobil ini terparkir, dengan kondisi mesin tetap menyala. panasssss…

 mobil polisinya... kerennn

 ada toyota innova juga, kebanyakan buat taxi

nampak tiga orang sedang menggunakan jasa taxi dengan mobil innova.

 jangankan innova, camry pun jadi. whooaaaa

 pernah bayangin naik taxi dengan hyundai sonata?? aseekkk...








Jumat, 19 Juli 2013

pengalaman umroh 2013 : sholat tarawih di masjidil haram

"sholat tarawih selesai jam berapa lah bu aiy?" tanya istri saya ke salah seorang jama'ah dari banjarmasin yang udah beberapa kali melaksanakan ibadah umroh bulan ramadhan. gaya orang banua kalau ngomong ditambahin kata 'lah' atau ditambahin sisipan 'a'. misal : dikabulkan menjadi dikabulakan. kadang geli degernya hehe.. termasuk kata 'bu aiy'.. itu juga tambahan loh.



"waahh lama kalau di sini, bisa selesai jam dua pagi, dik!" kata si bu aiy. 
"apa?? sumpe lu??" dalam hati saya aja. waduh, bakal kurang banget istirahatnya. tapi gapapa lah, mumpung di tanah haram, dimaksimalin ibadahnya.
"iya.. di sini bacaan tarawih satu juz tiap malamnya (kurang lebih 10 lembar al-Qur'an)".
"hmmm..."

hari pertama tarawih.

di masjidil haram sholat tarawih dengan 20 rokaat dan 3 rokaat sholat witir. sepertinya ini kali pertama ikut sholat tarawih dengan bilangan rokaat sebanyak itu. hehe. nyesel? ya engga lah. nyamaaaaan banget rasanya. satu juz ayat-ayat Alloh yang dibaca, ga akan berasa lama. dibaca dengan tartil oleh syaik as-Sudays dan kawan-kawan. subhanalloh. biasanya saya hanya mendengar dari mp3 murottal saja. dan saat itu, saya berimam langsung dengan beliau. Allohu Akbar!

setiap sepuluh rokaat, imam akan diganti dengan imam yang lain. mungkin cape juga sholat dengan membaca bacaan yang begitu panjang. imam kedua, akan dilanjut dengan witir. dan witir di sana, dua rokaat salam, kemudian dilanjutkan satu rokaan untuk mengganjilkan. di satu rokaat ini akan ditambahkan dengan doa qunut yang lumayan lama. sebandinglah dengan dua rokaat dengan bacaan yang panjang. tapi sensasinya, sungguh sangat luar biasa.

sholat tarawih dimulai sekitar jam 10.00 malam, atau beberapa saat setelah isya yang jatuh adzannya jam 9.10. dan tau selesainya jam berapa? kurang lebih jam 11.30-an. owalah bu aiy.. hehe.. aku tau sebenarnya apa yang kamu katakan tadi :

"waahh lama kalau di sini, bisa selesai jam dua pagi  (belas-nya ilang, kata pagi-nya dicoret) (itu pun masih kurang setengah jam siy hehehe), dik!" begitu kira-kira kalau saya mendengarkan suara hati bu aiy. hehe.. yaa secara klu kita baca al-Qur'an aja, satu juz palingan engga sampai satu jam. kalau ditambah dengan gerakan dan istirahat sebentar, satu setengah jam wajar lah. hmm.. bu aiy bu aiy hehehehe..

(maaf kah aku bu aiy.. cuman bercanda ko *_* kita zero zero lagi yak)



walau pulang larut malam, namun jama'ah masjidil haram tak akan pernah sepi. bahkan selalu membuat kemacetan jalanan ketika bubaran sholat.






pengalaman umroh 2013 : gaya orang arab menyediakan buka

bulan ramadhan sepertinya sangat ditunggu oleh sebagian besar warga arab saudi. selain karena bulan yang penuh berkah dan ampunan, juga sepertinya mereka sangat paham dengan hadits Rosululloh saw :

Barangsiapa yang memberi makanan berbuka bagi orang yang berpuasa, maka baginya pahala yang semisal orang yang berpuasa tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.” Hadits riwayat At Tirmidzi, beliau berkata, “hadits hasan shahih”

inilah yang saya lihat saat masih di madinah, terlebih lagi ketika ramadhan di makkah. di madinah ketika hari senin atau kamis, banyak yang menyediakan makanan berbuka bagi yang menjalankan puasa sunnah senin dan kamis. sempat kaget saat masih dzikir selepas sholat ashar ada anak kecil yang menabrak duduk saya, di masjid nabawi. dengan membawa gulungan plastik panjang, yang dibentangkan di atas sajadah di salah satu sudut masjid.
dan ketika magrib tiba, saya balik ke masjid.. oowh, ini to maksudnya hehe..

di masjidil haram, akan lebih sangat terasa lagi, karena momennya sangat tepat. iya, ramadhan di makkah.

dari hari pertama ramadhan pun sudah mulai tampak, betapa warga lokal sangat bersemangat untuk dapat memberikan makanan berbuka kepada jamaah masjidil haram yang datang dari berbagai negara di dunia.

sempat terjadi ‘cek-cok’ antarmereka, berebut untuk dapat memberikan makanan berbuka. subhanalloh, namun percek-cokan mereka engga sampai berantem beneran, apalagi sampai mengacungkan senjata tajam #eeaa. engga, semua engga terjadi. yang terjadi hanyalah berlomba mencari pahala orang yang puasa, tanpa ‘mencuri’ pahala orang yang puasa tersebut.

yang unik adalah, sesiapa yang telah membentangkan gulungan plastik di atas sajadah, maka dialah yang berhak untuk memberikan makanan dan minuman berbuka..


bermula dari lembaran plastik ini..


lalu berisilah beberapa butir korma..


dan bisa sepenuh ini, dengan berbagai macam minuman.. ada air zamzam, gahwa, air susu onta klu ga salah. dan foto ini diambil sebelum ditambahin ama roti dan minuman kemasan.. hehe

yang sangat berkesan adalah ketika saya dan istri menyelesaikan umroh ramadhan. dengan menahan rasa dahaga yang amat sangat dan rasa lelah yang mulai menyerang.. selesai tahallul kami beristirahat di tempat sa’i. di hadapan kami sudah ada seorang bapak yang mengerahkan sejumlah keluarganya, dengan amunisi korma dan bertermos-termos minuman. mulai dari gahwa sampai teh yang ditambahkan daun mint.

ingat gahwa ingat ama orang somalia yang pernah saya ceritakan sebelumnya. suatu senin saya berdampingan ama jama’ah negro somalia tersebut. setelah disajikan korma dan air zamzam di hadapan, diberikanlah air panas berwarna kuning kehijauan. aromanya… sejenak hampir sama kayak jahe. pas diicip.. hmm, tawar.

“apa ini” saya bertanya seraya menunjuk minuman unik itu..
“ghawa..” ujarnya ga jelas..

ternyata, maksudnya adalah gahwa. mungkin dengan logat asli somalia, sehingga saya mendengarnya ‘ghawa’. hehe.. kata ustad, gahwa adalah semacam kopi arab, yang ditambahkan dengan beberapa rempah-rempah, sehingga menghasilkan aroma yaaang..

“maaf saya engga bisa meminumnya.. “ hehe, itulah kesan pertama saat saya minum gahwa.

kembali ke bapak yang mengerahkan keluarganya.. saat itu sedang haus-hausnya, sampai saya berujar ke istri “kalau ada gahwa seember pun akan aku minum…” mmm, suer?? karena ternyata, sebenarnya enak juga ko. mungkin saat pertama saya minum masih dalam kondisi panas banget. sedang saat saya minum yang kedua kali, kondisinya udah hangat. dan saat saya dan istri mengharapkan gahwa dari bapak-bapak tadi… rupanya bukan hari keberuntungan kami, gahwa dibawa oleh para kerabatnya ke tempat yang lain. Tapi alhamdulillahnya, kami masih dapat teh yang ditambahkan dengan remasan daun mint. sedaaapp..


dengan bersahaja, bapak itu menerima sampah gelas dan bungkusan korma. bukan hanya sampah dari makanan yang beliau bagikan, namun semua sampah yang dibawa jama'ah yang kebetulan lewat. barokalloh ya pak..






pengalaman umroh 2013 : saat bahasa isyarat sangat bermakna

tak dipungkiri, tanah suci selalu jadi impian bagi jutaan atau milyaran penduduk muslim dunia. semua muslim pasti pernah berkeinginan untuk pergi mengunjungi kota makkah dan madinah.


berkumpullah beragam manusia di dua kota suci tersebut. dari asia, afrika, dan eropa.. engga tau yaa kalau ada yang datang dari ausi atau amrik. tapi memang kebanyakan sepertinya dari tiga wilayah itu aja.

saya sempat bertemu dengan beberapa orang di luar indonesia. ada yang dari malaysia, turki, somalia, aljazair, libya, maghribi, ama asia selatan. kalau istri ketemu lebih banyak lagi hehe. biarlah dia yang cerita sendiri, nanti klu udah punya blog juga.

pertama saya ngobrol ama orang malaysia di nabawi. dia sebelumnya sangsi kalau saya orang melayu. karena apa? haha.. saya engga pernah pakai baju koko selama di madinah, kecuali satu hari. karena memang saya hanya bawa baju koko cuman satu aja hehe.

kalau macam itu, (dia menunjuk seseorang yang pake baju koko, sarung, serta songkok) udah bisa aku tebak orang indonesia atau malaysia. tapi kalau kayak kamu, aku tak bisa tebak…” katanya.

baju koko itu memang hanya dipakai oleh jama’ah dari melayu, malaysia dan indonesia. selainnya, pakai gamis panjang. atau kalau ababil-ababil (abg labil) malah cuman pake kaos dan celana pendek, celana main kita. yang penting masih di bawah lutut, sehingga syarat syah sholat masih terpenuhi. kalau di indonesia, ada jama’ah seperti itu bisa diusir dan ga boleh sholat di masjid dah haha..

owhya, saat pulang setelah sholat isya, terdapat rombongan yang baru datang. isinya para ‘artis’ (kalau di indonesia ya hehe) pemuda-pemudi dari eropa timur atau pecahan soviet. mereka nyantai aja datang ke makkah, ada yang pakai kaos, celana pendek, ada yang pake peci.. pokokna mah macam-macam. beda banget dengan kami yang dikasi seragam, pakaian batik nan sopan hehe.. yaaa lebih bagus siy, menghormati tanah haram. maksud saya mah, yang penting syarat syah untuk ibadah udah terpenuhi.

orang kedua yang menyapa saya di nabawi adalah yag berasal dari maghribi. saya kurang tau negara ini. dan setelah saya gugling, ternyata di wikipedia ada informasinya..

makkah… makkah??” katanya sambil memperagakan tanggannya seperti sedang berdoa.
ya.. hari ini saya akan ke makkah..” saya di sapa karena udah mengenakan baju ihrom saat sholat dzuhur di masjid nabawi.
saya dari indonesia..
o.. maghribi maghribi..
dan setelah dzikir sholat, dia pamitan dengan menepuk-nepuk pundak saya.

dan orang ketiga, adalah dua negro dari somalia. mereka engga bisa bahasa inggris juga, seperti orang maghribi tadi.
saya dari indonesia, anda dari mana?
tak ada jawaban, hanya bengong-bengong... orang satunya sepertinya lebih mengenal wajah melayu.
indonesia?
ya ya ya..
somaliyya”, dengan tasjid di huruf ‘ya’nya ya hehe. “jakarta, surabaya, madurra” lanjutnya menyebutkan nama-nama kota dan sebuah pulau di negara kita sambil ketawa..
ya ya ya.. hehe, anda tahu banyak tentang indonesia

orang keempat dan kelima datang dari turki. dia menjabat tangan lebih dahulu di area thawaf, saat saya menunggu istri untuk mengerjakan thawaf sunnah selepas ashar. bapak ini juga lebih kenal wajah melayu.. so dia bisa nebak asal saya.
bapak dari mana??” ternyata engga bisa bahasa inggris juga si bapak.. saya lupa kasi isyarat apa, sehingga si bapak menyebut kata ‘turki’.
tiba-tiba datang abg dengan baju santainya..
hey.. anda berbahasa inggris juga??” tanya dia..
iya, sedikit. anda dari mana?” saya balik bertanya.
turki.”
oow.. bapak ini turki juga”, dan mereka bersalaman dan ngobrol sebentar.
karena istri udah datang, kami pamit dan langsung mengerjakan thawaf sunnah.

yang keenam ini yang special. saat saya lagi tilawah di lantai satu masjidil haram, menunggu waktu ashar. datang seorang bapak beserta dua orang putera kecilnya. si bapak mengerjakan tahiyatul masjid, dan keduanya mengikuti di sebelah kanan dan kirinya. selepas itu, si bapak juga tilawah, sedang kedua putra kecilnya memainkan bola kecil mereka. kadang mengenai jamaah di depan, kadang mengenai jamaah di belakang juga. saat mengenai saya, saya tangkap bola tersebut dan saya lempar balik ke mereka.. terawa riang! oh God.

hi boy.. kamu berbahasa inggris?” mereka hanya senyum, dan sesekali menatap wajah bapaknya.
yaa.. kami” balas bapaknya..
dan kami ngobrol sebisanya.. mereka berasal dari libya. si bapak cerita kalau mereka telah sepuluh hari di madinah, dan akan sepuluh hari pula di makkah. waaahh..

selain itu, dia menceritakan bahwa kedua putranya ini, spesial. si muhammad, sulung, dia mempunyai kemampuan mengingat yang luar biasa. ketika si bapak melafadzkan satu kata dalam al-quran, muhammad bisa dengan mudah menuliskannya. sedang si shofwah, bungsu, kemampuan mendengar dan mengingatnya luar biasa. dia menghafal beberapa surat di juz 30 hanya dengan mendengarkan saja.

shofwah udah hafal surah an-naba.. ayo tunjukkan kepadanya!” perintah si bapak pada di kecil. awalnya malu-malu.. namun akhirnya dimulai juga.. “bismillaahirrohmaanirrohiim.. ‘amma yatasaa alunn.. dst.” ayat  al-quran dilafadzkan dari mulut mungilnya.. ya robb, serasa diri ini ditampar, saya aja belum hafal hehe..

selanjutnya, si bapak memuroja’ah hafalan mereka dari surah an-nas sampai al-fajr secara bergantian. subhanalloh…

bolehkan saya mengambil foto anak-anak anda?
owh silakan…
terima kasih…


dan setelah sholat maghrib, kami berpisah.

selanjutnya bertemu dengan orang malaysia, lagi, tepatnya negeri sembilan. dia bersama putranya. enak banget diajak ngobrolnya. karena dia bisa berbahasa melayu. kejadian yang paling saya ingat ketika menjelang berbuka, di hadapan kami telah tersedia beberapa butir kurma dan beberapa gelas minuman, ada jama’ah bule yang melangkahi makanan tersebut. dan marahlah beliau.

hey… jangan dilangkahi, ini rizki..” seraya menunjuk ke arah para makanan *_*
owh maaf maaf..” kurang lebihnya seperti itu, dengan aga membungkuk dan tangannya aga terbuka ke depan.. berkali-kali dia minta maaf, namun akhirnya duduk juga di sebelah si bapak juga. lalu diomongin sebentar, mmm seperti dikasi pengarahan gitu hehe.. namun setelah itu, si bapak bagi kurma lebihnya ke bule tersebut.

marah lah aku! tadi aja habis ambil wudhu, pas melewati makanan-makanan ini aku pinggirkan dulu sambil minta maaf. baru lah aku lewat!
wah, jangan marah lah pak cik. di sini kita diuji kesabaran..
langsung dia mengusap muka dengan kedua tangannya, seraya istighfar.. hehe
sabaarr.. sabarr..
paginya pas sholat shubuh ketemu dengan orang malaysia, lagi, tepatnya di negara bagian mana, lupa saya hehe.

ketemu dengan kakek yang udah renta, yang sholat di sampingku. dia ngajak salaman. salaman aja!
indonesia…, bapak dari mana?” ga ada jawaban. jadi teringat teman matraman yang fasih bahasa arab. “min aina anta?”
baru si kakek menunjukkan bendera hijau putih yang bersebelahan, dengan terdapat bulan sabit di antaranya. saya mengernyitkan dahi, tanda tak paham hehehe…
aljazair..” dia mengucapkan juga hehe.
oowh..” si kakek mengajak salaman lagi.

yang saya inget ama kakek ini adalah saat melihat seorang arab di depan saya sholat tarawih dengan al-qur’an diletakkan sejajar dengan telapak kakinya.. hmm. selepas salam, saya

mengambil dan meletakkannya di lekukan sebuah tiang. dan bapak arab tersebut mungkin merasa bersalah, dan senyum ke kami.

sang kakek menyalami saya lagi untuk ketiga kalinya hehe… kemudian dia memberikan isyarat dengan tangannya. seolah-olah bilang, "oke saya sepakat dengan mu anak muda.." #eeaa.





pengalaman umroh 2013 : ramadhan di makkah

 segala puji hanya bagi Alloh.. sungguh kalau bukan karena kasih sayang-Nya, saya tidak akan merasakan apa yang menjadi pengalaman saya ini di tanah suci. beribadah di masjid nabawi, dan beribadah di masjidil haram. dan yang lebih istimewanya lagi, ramadhan di tanah haram..

sangat berbeda tentunya ramadhan di jakarta dengan ramadhan di sana. dari suasana, rasa hati, orang-orang di sekitar kita.. hmm, semuanya berbeda.

ada beberapa sms dan wa dari beberapa teman dan saudara di tanah air, yang menanyakan, kapankan awal ramadhan di arab saudi. tentu saya jawab belum tau. kata ustad, bila awal ramadhan tiba, maka akan terdengar dentuman meriam selepas sholat magrib. bila meriam hari ini didetumkan, maka nanti malam sehabis isya udah bisa sholat tarawih.

saat di indonesia diadakan sidang isbat dan ditentukan awal ramadhan jatuh pada tanggal 10 juli, di arab saudi belum terdengar dentuman meriam. sehingga sampai bada isya saya tunggu tidak ada sholat tarawih juga, baru saya khabarkan ke beberapa teman/saudara yang menanyakan tadi. jam 10 di arab saudi sama dengan jam 1 dini hari di indonesia. maafkan saya kawan ganggu tidurmu hehe.. habisnya takut kalian pada sahur paginya.



ternyata awal ramadhan di indonesia  dan di arab saudi sama, yakni jatuh pada tanggal 10 juli. dentuman meriampun terdengar menggelegar selepas sholat maghrib. dan dari puncak menara zamzam, menyala sinar laser yang membuat takjub ratusan ribu bahkan jutaan mata.

puasa di arab saudi lebih lama waktunya daripada di indonesia. shubuh kami saat itu sekitar pukul 4.26 am, sedang magrib baru pukul 7.08 pm. wow.. tapi tak ada rasa lapar yang berarti. mungkin rasa haus iya, karena memang cuaca yang sedang panas sangat menyengat. ditambah lagi dengan aktivitas yang ekstra mungkin untuk tilawah, atau sekedar jalan dari hotel menuju masjid, sudah menguras cairan dalam tubuh.

saat shaum, rasanya pengen banget minum sebanyak-banyaknya.. tapi pas udah adzan magrib, ya memang minum sebisanya aja. pengen banget es krim di dekat hotel.. pas beli seharga tiga real atau setara dengan Rp10.000,- ya sama kayak eskrim biasanya hehe.. nafsu emang lagi diuji.

bila di masjid, banyak yang itikaf di sana. baik siang maupun malam. saya belum pernah itikaf malam, karena memang jaga kondisi badan. disamping itu memang istirahat malam paling maksimal 2,5 s.d 3 jam saja. kalau siang paling mengawalkan aja datang ke masjid sebelum zuhur, atau tidak pulang dari ashar sampai bada maghrib.

itikaf siang, yaa banyak yang tiduran juga siy hehe. mungkin mereka malamnya full buat qiyamullail. subhanalloh..





Senin, 15 Juli 2013

pengalaman umroh 2013 : ujian sebelum keberangkatan

dua hari sebelum keberangkatan, ada sedikit masalah di pendengaran. rasanya engga enak banget saat mendengar gemericik air, pintu yang ditutup, ataupun suara televisi. semua serba memekakkan telinga.

belum lagi saat jalan di jalanan umum, suara kendaraan yang hingar bingar itu, serasa membuat gendang telinga jebol. Allohu Akbar.. sampai satu hari sebelum keberangkatan, masih belum membaik juga. ya Alloh..

akhirnya selasa itu aku engga satu hari penuh masuk kantor. jam sembilan paginya ijin boss untuk pulang lebih awal dan ken rumah sakit islam pondok kopi, rs yang paling deket ama rumah. ternyata jadwal praktik dokter hanya ada siang, yang udah ditutup pendaftarannya, ama sore aja.. ya wis lah daftar untuk sorenya aja. setelah itu pulang deh.. sorenya baru balik ke rs lagi.

sore ketemu dokternya.. hmm, bukan sambutan yang hangat dan saran-saran yang menenangkan. penanganan cuman sebentar, tapi bayarnya mahal bener. bagi sayaaa hehe.. selain periksa telinga, doi juga periksa hidung ama mulut. ada infeksi dihidungku.
emang siy kadang merasa tebel, trus pas dikorek berdarah. trus penanganan ke mulut.. ditekannya lidahku. hueeexxx, mo muntah rasanya. ngomel lah dia “jangan ditahan.. lemes aja!!” mana bisa, elu kalau diginiin pasti juga merasakan hal yang sama, pikir saya hehe.

harus fisioterapi ya, minimal lima kali. ini saya kasi rujukan.
sinus, dok?
kemungkinan besar itu!
wah besok saya mo umroh dok, gimana duong??!!
hmm, gua kaga jamin yah. bisa-bisa jebol tuh gendang telinga karena tekanan udara yang tinggi
#jleb!!
saya kasi obat ini yaa, aga mahal tapinya!” lanjutnya lagi.

akhirnya saya dan istri meninggalkan dokter itu, merana sendiri… sepi.. sunyi.. tanpa perasaan. eh salah ding, dengan perasaan tak karuan malah. ko ada yah dokter kayak gitu hehe. ga ngasi ketenangan en kedamaian. mmm.. iya siy, hanya alloh yang bisa ngasi semua itu.

fisioterari pertama 

 fisioterai kedua

akhirnya jalanlah kami ke ruang fisioterapi. ga menunggu lama, langsung ditangani oleh terapisnya. alhamdulillah. terapisnya ini lebih menenangkan disbanding si dokter..

ohh mau umroh.. yaa mudah-mudahan engga apa-apa. banyakin nelen ludah aja, atau bawa permen, bla bla bla…
oke komandan!”

sepulang dari rs, kami tebus resep ke apotek, ditotal siy habis Rp700.000,-. wow.. tapi istriku yang cantik en mantan apoteker ada akal, nebus ½ resep dulu aja deh.. hehe.

esok harinya, kami datang lagi pagi-pagi karena jam 9.30 harus ke cengkareng. alhamdulillah ketemu ama terapisnya yang kemaren malam. saya ucapkan terima kasih pada bapak-bapak itu. belum ada tanda-tanda membaik siy sekeluarnya dari rs.

dan keajaiban Alloh memang selalu terjadi. beberapa saat menjelang boarding, permasalahan
telinga langsung lenyap. pendengaran kembali normal. ya Robbana, alhamdulillah… terima kasih ya Robb. 

1. makasih bunda.. 
2. makasih boy..







pengalaman umroh 2013 : komunikasi di negeri arab


sebelum berangkat ke tanah suci, sempat terjadi perdebatan sengit (hahaha..) antara saya dan istri, terkait dengan operator seluler apa yang akan digunakan sebagai media komunikasi dengan keluarga di tanah air. melihat beberapa operator seluler, wow.. paket data roamingnya harga gila-gilaan.. untuk ukuran kami tentunya hehe.

dengan berbagai macam kesibukan sebelum hari keberangkatan, akhirnya engga sempat menanyakan ke operator xl maupun telkomsel terkait paket data di luar negeri. ya wis lah pasrah aja. emang selama di tanah suci mo whatsap-an terus? mo fb-an terus? nge-tweet terus? inetan nonstop?? wowowow…

jangan salah guys. kesana kita untuk fokus ibadah. sedangkan kabar-kabari untuk keluarga mungkin urusan ke sekian. ya wis lah, manfaatin media komunikasi modern era 2000an hehe, sms : short message service.

pengalaman pernah ke negeri tetangga, jaringan operator kita akan otomatis menemukan jaringan operator lokal di sana. oke oke.. so ga perlu khawatir. tinggal isi pulsa aja sebanyak-banyaknya ajah hehe..

selama ini memang saya menggunakan dua kartu di hape keren saya, lenovo s880 yaitu xl dan kartu as. ga salah saya isi pulsa yang kartu as, bukan yang xl. karena apa? saya hanya sering komunikasi dengan sms aja, jarang teleponan. biaya kirim dan terima sms hanya gopek, alias Rp500,-/sms. jauh dan amat sangat murah daripada tarif yang ditawarkan oleh xl, yakni Rp4.000,-/sms.

di arab, kami diberikan kartu perdana oleh pak ustad. operatornya mobily kalau ga salah. saat di kedatangan bandara pun, banyak orang indonesia yang bekerja di angkasapuranya arab saudi (hehe.. seperti mba yang lagi duduk itu tuh!) juga menawarkan berbagai macam kartu perdana. klu ga salah denger mah harganya Rp150.000,-. wow, sayang lah.. saya isi Rp100.000,- untuk kartu as pun dengan beberapa kali nelpon istri engga habis tuh sampai pulang balik ke jakarta.






pengalaman umroh 2013 : berlimpah zamzam


baik masjid nabawi maupun masjidil haram, air zamzam yang dingin dan segar selalu tersedia sepanjang waktu. dalam gallon-galon ini, air zamzam itu disediakan untuk para jama’ah. dan jama’ah dapat mengambilnya sebanyak apapun yang dia mau.


bahkan di masjidil haram, wudhu pun bisa menggunakan air zamzam yang sangat segar di tengah teriknya suasana. subhanalloh..

Rosululloh bersabda :

air zamzam berkhasiat sesuai dengan apa yang diniatkan ketika diminum” (diriwayatkan oleh Ahmad dan Ibnu Majjah dari Jabir dengan sanad sahih)

air zamzam adalah makanan bagi orang yang membutuhkannya dan obat bagi orang yang sakit” (hadits sahih)


betapa kebesaran Alloh swt yang tidak dapat disangkal lagi. di tengah bukit berbatu dan hamparan pasir yang begitu luas, terdapat sumber mata air yang tidak pernah kering dari jaman nabi Ibrahim as, dan diminum oleh milyaran manusia di dunia.

karena keberkahan yang luar biasa itu, saya selalu menyempatkan untuk membawa botol saat ke masjid. baik saat di makkah maupun di madinah. selain di masjidnya telah minum sepuasnya dengan berbagai macam bacaan doa-doa, pulang dari masjid juga membawanya untuk nanti diminum di hotel. sama-sama air putihnya, tapi untuk urusan keberkahan beda.






pengalaman umroh 2013 : hari H

setelah ditunggu, akhirnya hari ahad tanggal 7 juli 2013 menjelang ashar, kami berangkat ke makkah.

kadang saat makan siang bersama beberapa jama’ah dari biro lain di restoran hotel yang sama, dan mereka sudah menggunakan baju ihrom… ga sabar rasa hati untuk segera menunaikan ibadah umroh. melihat muka-muka yang bahagia, sebentar lagi jadi tamu Alloh di tanah al-haram, makkatul mukarromah.

dan hari itu, jam 9.00 bagasi udah siap di depan kamar masing-masing. untuk selanjutnya diambil oleh roomboy hotel, dibawa ke loby. sebelum dzuhur udah mandi ihrom. sholat zuhur udah mengenakan baju ihrom.. ya Robb.. damai banget rasanya. selepas dzuhur, makan siang dengan mengenakan baju ihrom. sudah seperti jama’ah yang hari-hari sebelumnya saya lihat. dan sekarang giliran saya yang ditanya, “udah mo ke makkah ya mas?” yoi kakaaa..


saat keberangkatan pada 3 juli lalu, beberapa rombongan jama’ah umroh dari biro yang lain, telah mengenakan baju ihrom saat di atas pesawat. mereka berganti baju ihrom ketika diumumkan oleh purser penerbangan bahwa saat itu pesawat akan melewati daerah yalamlam yang merupakan salah satu miqot untuk melaksanakan ibadah umroh.

kami dari pt.kaltrabu melaksanakan ibadah umroh dengan mengambil miqot di bir ali, beberapa km dari madinah. dari miqot kami mengucapkan niat untuk berumroh, dengan menggunakan baju ihrom. sebagaimana kita ketahui, ibadah umroh terdapat syarat , wajib, dan rukunnya yang harus dipenuhi.

diantara syarat ibadah umroh adalah : Islam, baligh, merdeka, dan mengetahui perbuatan umroh. sementara wajib umroh adalah : mengenakan pakaian ihrom, dan menjauhi semua yang diharamkan setelah mengenakannya. sedangkan rukun ibadah umroh adalah : niat/ihrom, tawaf, sa’i, tahallul, tertib.


di bir ali, terdapat sebuah masjid yang banyak digunakan oleh beberapa jama’ah dari berbagai negara untuk mengambil miqot umrohnya. suasana panasnya.. subhanalloh, membakar kulit.

dan setelah niat dilafadzkan.. kami dibimbing untuk memperbanyak membaca kalimat talbiyah:

labbaikallohumma labbaik.. labbaikalaa syariikalak kalabbaik.. innal hamda wanni’mata laka wal mulk, laa syariikalak…” merinding..


kembali, sebelah kanan dan kiri hanya terlihat hamparan pasir, dan gunung batu. melewati pula beberapa tempat pembuangan mobil bekas, dan sedikit terlihat peternakan onta. sampai rasa lelah dan letih menidurkan saya…

zZZzz… zZzzzZZZzzzz…

dan terbangun lagi ketika hendak menunaikan sholat magrib yang dijamak ta’dhim plus qoshor dengan isya, di sebuah rest area. lagi, toilet sangat jorok, sehingga rasa kebelet musti ditahan sampai di hotel makkah. suasana masih sama, ‘terlalu hangat’ untuk ukuran sore hari yang pernah saya rasakan. bersamaan menunaikan sholat dengan kami, beberapa jama’ah umroh dari negara arab yang lain. belum ada yang gundul, berarti tujuan kami sama hehe..

setelah sholat maghrib dan isya selesai ditunaikan, kami melanjutkan perjalanan.. sesaat setelah duduk, dan bus pun melaju. kembali tak bisa menahan rasa kantuk yang ada..

zZZzz… zZzzzZZZzzzz…

dan dibangunkan oleh ustad ketika akan melewati batas tanah haram.. subhanalloh, makin emejing dengan semuanya. rasa tak percaya makin terasa. cubit pipi.. benar adanya. aku telah di tanah haram.


dari kejauhan.. tampak bangunan zamzam tower, di samping masjidil haram. jadi kesanalah kami  akan melaju. makin mendekati lokasi tujuan, menemukan beberapa titik kemacetan.
dan ketika melihat menara-menara masjidil haram.. semakin hati berasa tak karuan.. telah terbayang di dalamnya terdapat ka’bah, kiblat yang selama ini kita menhadap ketika sholat. ingin segera masuk ke dalamnya. beribadah sepuasnya..
  

sampai hotel dibagi kunci oleh panitia, masuk kamar, wudhu kembali, dan balik ke loby untuk melaksanakan thawaf bersama-sama. jalanlah kami dari hotel ke masjid yang jaraknya kurang lebih 500m. suasana lebih gerah dan berkeringat di makkah, kalau di madinah sangat panas, namun keringat langsung menguap.

melewati halaman masjid.. pengen segera lari masuk… dan waahh.. di depan mataku sudah terlihat bangunan berbentuk kubus berwana hitam. yaa.. ka’bah yang telah ada sejak jaman nabi ibrahim as.


pelaksanaan thawaf kami sekitar pukul 12 malam. namun begitu masih ramai juga. thawaf merupakan salah satu rukun umroh, dimaka aktivitasnya adalah mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh putaran. putaran dimulai dari hajar aswad atau yang segaris dengan itu, dan diakhiri pula di sana. membayangkan.. dulu rasululloh pernah ditempat ini, melakukan hal yang sama, membaca kalimat yang sama.. serasa thawaf bersama beliau saw. dan.. airmata pun tak terbendung..

setelah thawaf selesai, disunnahkan untuk sholat sunnah dua rokaat di belakang maqam ibrahim, atau dimanapun bila tidak memungkinkan. dan setelah itu meminum air zamzam sepuasnya.

setelah meminum air zamzam yang dingin dan segar… kami melanjutkan untuk melaksanakan rukun umroh selanjutnya, yaitu sa’i. rukun ini dilaksanakan masih diarea masjid, yakni jalan dari bukit shafa menuju bukit marwah tujuh kali. arah shawa-marwah dihitung satu, dan arah sebaliknya dihitung satu juga. jadi, arah shafa-marwah-shafa sudah dihitung dua kali.

atas rahman dan rahimnya alloh swt, rasa lelah yang amat sangat yang saya rasakan saat di bus tadi, hilang entah kemana. yang ada hanyalah semangat dalam mengerjakan satu persatu rukun ibadah umroh.

dan selesain sa’i, kami lanjutkan dengan rukun yang terakhir, yaitu tahallul. tahallul adalah rukum umroh dengan aktivitas memotong sedikitnya tiga helai rambut kepala. dan setelah tahallul selesai, maka selesailah umroh kami saat itu. segala larangan selama ihram telah halal.

alhamdulillah… lega banget rasanya.

kami pun balik ke hotel, persiapan untuk sholat shubuh sebentar lagi..