Sabtu, 20 Juli 2013

pengalaman umroh 2013 : bensin vs air

sejenak jalan-jalan di  tanah suci.. hehe, masa udah sampai sana hanya hotel – masjid aja, merem pulak ga liat kanan dan kiri.

secara kendaraan yang bertebaran di jalan, sejak mendarat di bandara king abdul aziz, saya udah wow duluan. kendaraan besar dengan cc yang besar pula mendominasi jalanan. sangat jarang saya menjumpai mobil dengan cc kecil. bahkan sekelas si pica, sangat amat jarang banget.

selama sepuluh hari di sana, hanya tiga kali saya melihat temen-temennya pica. satu kali di jalan tol dengan warna lemon grass, yang kedua dan ketiga sedang parkir, masing masing dengan warna honey bee dan silver metallic.

mmm soal warna, mobil-mobil besar itu kebanyakan wana cerah. putih sangat mendominasi. kalau secara teori saat menempuh pendidikan di smp dulu, warna cerah akan memantulkan cahaya, sedang warna gelap akan menyerap cahaya. so pakaian yang berwana gelap akan lebih cepat kering daripada pakaian yang berwarna lebih cerah. lah ko ngomongin pakaian jadinya hehe.. dengan warna yang cerah, akan memantulkan  sinar matahari yang bersinar dengan teriknya di arab saudi.

 woya, kebanyakan mobil yang terparkir masih dengan mesin yang menyala. bila kita berjalan di siang dari hotel ke masjid, melewati mobil yang terparkir di pinggir jalan, udah cuacanya panas banget masih ketambahan dengan panasnya mesin mobil yang menyala. padahal saya tengok ke dalam, kosong… ga ada penumpangnya.

ko kayanya boros banget yah? memang! udah ber-cc besar, kalau parkir mesin dibiarkan menyala. whooaaa…

saya baru tahu saat kami berangkat ke makkah dari madinah, bus mengisi bahan bakar di salah satu pengisian bbm. alamak, ternyata murah bener harga bbm di sana. hanya tersedia dengan ron 91 dan 95 saja. engga seperti di indonesia yang tersedia dengan ron 88, walau belakangan terdapat kabar sebenarnya sudah tidak ada lagi ron 88 di indonesia. tau lah…

dijual dengan harga satu real (Rp2.750) per empat liternya, tak heran bila mereka sedikit (mmm.. atau banyak yaa..) lebih boros dalam menggunakan bbm. dengan harga bensin yang sedemikian murah, bahkan lebih mahal daripada air minum dalam kemasan. pernah juga saya membeli air minum dalam kemasan, seukuran 600ml dihargai satu real. wow.. hehe

sangat pantas apabila mobil-mobil di arab saudi terlihat kurang terawat, tidak mulus apalagi mengkilap. soalnya airnya mahal hehe.. kalau dimandiin ama bbm, tar malah kebakar pula. tidak mulusnya kenapa? banyak luka di body mobil akibat berantem dengan mobil yang lain. kayaknya usaha cuci mobil, poles body dan cat duco di sana laku nih haha.. oops sapa bilang? daripada benerin mobil menghabiskan ribuan real, kata ustad mending beli mobil baru lagi aja. eeaaa..

 landcruiser yang di indonesia mobilnya para pejabat, di sini hanya untuk jualan.

 gmc, biasanya saya hanya melihat di film-film amrik

mobil ini terparkir, dengan kondisi mesin tetap menyala. panasssss…

 mobil polisinya... kerennn

 ada toyota innova juga, kebanyakan buat taxi

nampak tiga orang sedang menggunakan jasa taxi dengan mobil innova.

 jangankan innova, camry pun jadi. whooaaaa

 pernah bayangin naik taxi dengan hyundai sonata?? aseekkk...








Tidak ada komentar:

Posting Komentar